Warnayang menarik terkadang menambah semangat Anda untuk cepat-cepat membeli sikat gigi tersebut. Akan tetapi, sikat gigi dipilih tidak hanya berdasarkan warna, bentuk sikat gigi juga menjadi salah satu aspek mengapa kita memilih sikat gigi tersebut. Warna dan bentuk sikat gigi yang selama ini Anda lihat ternyata mempunyai manfaat masing-masing.
Menjadi sebuah benda dengan ukuran kecil namun memiliki manfaat yang besar, sikat gigi merupakan benda yang penting untuk menunjang kebersihan gigi dan mulut setiap orang. Saat ini, sikat gigi tersedia dengan berbagai macam bentuk dan warna, termasuk sikat yang bersifat manual dan eletrik. Dalam memilih sikat gigi, mungkin Anda akan melihat sikat gigi berdasarkan warnanya. Warna yang menarik terkadang menambah semangat Anda untuk cepat-cepat membeli sikat gigi tersebut. Akan tetapi, sikat gigi dipilih tidak hanya berdasarkan warna, bentuk sikat gigi juga menjadi salah satu aspek mengapa kita memilih sikat gigi tersebut. Warna dan bentuk sikat gigi yang selama ini Anda lihat ternyata mempunyai manfaat masing-masing. Apa saja fungsinya? Simak kelanjutan informasinya dibawah ini! Bentuk dan fungsi sikat gigi Sikat gigi memiliki dua bagian, yaitu bagian kepala yang terdapat bulu sika dan bagian gagang sikat yang biasa Anda genggam untuk menggerakan sikat gigi. Bentuk kepala dan gagang sikat gigi mempunyai fungsinya masing-masing. Bentuk kepala sikat Kepala sikat yang biasa Anda temui di pasaran terbagi atas dua bentuk, yaitu bentuk konvensional kotak dan bentuk oval. Sikat gigi dengan bentuk kotak dibuat dengan tujuan agar setiap permukaan gigi dapat dibersikan dengan baik. Sedangkan sikat gigi yang memiliki kepala berbentuk oval dirancang dengan tujuan agar gigi bagian belakang dapat dibersihkan dengan mudah. Anda tidak perlu khawatir harus memilih sikat gigi yang mana diantara keduanya, karena kedua bentuk sikat gigi ini dapat membersihkan gigi dengan baik. Yang harus Anda perhatikan adalah ukuran kepala sikat gigi, pastikan bahwa ukuran kepala sikat gigi sesuai dengan ukuran rongga mulut Anda. Rongga mulut seseorang akan semakin besar seiring dengan bertambahnya usia, maka kepala sikat gigi yang digunakan akan semakin besar juga. Bagi anak kecil, sebaiknya memakai sikat gigi dengan kepala kecil. Bentuk gagang sikat gigi Saat ini, gagang sikat gigi terdiri dari berbagai macam bentuk. Terdapat gagang dengan bentuk lurus dan ada juga yang bengkok. Dua bentuk gagang ini mempermudah Anda dalam menyikat gigi. Gagang lurus - sikat gigi yang bergagang lurus biasanya sikat gigi dengan kepala berbentuk kotak. Pegangan lurus dirancang agar Anda lebih mudah mengontrolnya saat menyikat gigi. Gagang sudut kontra - sikat gigi dengan gagang ini memiliki sudut di bagian tengah gagang, mendekati kepala sikat. Gagang berbentuk sudut ini dibuat agar sikat gigi lebih mudah digenggam dan membantu sikat untuk menjangkau daerah gigi yang susah dibersihkan. Gagang fleksibel - gagang ini dibuat untuk meminimalisir terjadinya cedera gusi saat menyikat gigi dengan tenaga yang berlebihan. Gagang dengan bahan karet disekitarnya - gagang dengan bahan karet ini mempermudah Anda dalam menggenggam sikat saat menyikat gigi agar tidak terlepas dari tangan Anda. Pola bulu sikat Selain bentuk kepala dan gagang yang bervariasi, pola bulu sikat gigi yang beredar juga ternyata bermacam-macam. Pola yang berbeda tersebut mempunyai maksud dan tujuan tersendiri bagi para penggunanya. Pada umumnya, berikut pola dari bulu sikat gigi. Pola balok - bulu sikat gigi pada pola ini memiliki panjang yang sama dan tersusun rapi seperti balok. Pola bergelombang atau bentuk V - bulu sikat dengan pola ini bertujuan untuk menjangkau area permukaan gigi yang berdekatan. Pola pemotongan bertingkat - terdapat dua jenis bulu sikat dengan pola ini, bulu sikat rendah dan bulu sikat tinggi yang lebih halus. Bulu sikat pola ini dirancang dengan tujuan agar dapat membersihkan daerah gigi yang sulit dijangkau. Pola selang-seling - pola bulu sikat ini dibuat agar dapat mengangkat plak pada gigi secara efektif. Berbagai macam pola sikat gigi diatas dibuat untuk memenuhi kebutuhan setiap orang yang berbeda-beda. Maka dari itu, perhatikanlah pola bulu sikat yang sesuai dengan kebutuhan saat Anda membeli sikat gigi. Tidak hanya pola bulu sikat, jenis bulu sikat juga terdiri dari beberapa jenis, seperti jenis yang keras, sedang, dan halus. Bulu sikat gigi halus direkomendasikan bagi anda yang memiliki gigi atau gusi sensitif maupun bagi Anda yang berada dala tahap pemulihan atau perawatan gigi. Akan tetapi, banyak orang yang menggunakan bulu sikat gigi yang berbulu keras dengan tujuan untuk mengangkat plak dengan cepat. Namun, Anda harus berhati-hati saat menggunakannya karena bulu sikat yang kerasa dapat merusak enamel gigi dan memicu terjadinya gigi berlubang maupun masalah kesehatan gigi dan mulut yang lain. Tips memilih sikat gigi Dalam memilih sikat gigi, ada beberapa hal yang harus perhatikan, seperti Bulu sikat Pilihlah sikat gigi yang berbulu halus agar tidak merusak enamel gig Anda. Sikat gigi yang berbulu kerasa dapat melukai gusi dan permukaan akar gigi. Biasanya terdapat informasi pada kemasan yang menunjukkan jenis bulu pada sikat gigi yang Anda pilih. Ukuran kepala sikat Saat memilih sikat gigi, pastika Anda mengambil sikat gigi yang memiliki kepala dengan ukuran yang tepat, yang sesuai dengan ukuran rongga mulut Anda. Pada akhirnya, pilihlah sikat gigi yang menurut Anda nyaman untuk digunakan dan dapat menjangkau seluruh bagian mulut sehingga dapat membersihkan setiap permukaan gigi. Berapa lama harus mengganti sikat gigi Anda sebaiknya mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali. Mengganti sikat gigi merupakan hal yang penting untuk dilakukan karena sikat gigi bisa menjadi tempat berkumpulnya bakteri dan kuman yang dapat merusak kebersihan gigi dan mulut. 6 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat
Memahamiberagam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan from ECONOMY 20 at State Islamic University Sunan Gunung Djati
Ada beragam jenis dan bentuk sikat gigi di pasaran. Penting bagi Anda untuk mengetahui macam-macam sikat gigi dan fungsinya, karena jenis sikat gigi yang tepat menentukan keefektifannya dalam membersihkan gigi maupun gusi. Apa pun jenisnya, peran sikat gigi secara umum adalah untuk menghilangkan plak dan sisa makanan yang menumpuk di gigi dan gusi. Ini penting untuk mencegah kerusakan gigi dan gusi, serta menjaga napas tetap segar. Berbagai inovasi telah dilakukan untuk membuat sikat gigi yang paling efektif dalam membersihkan rongga mulut dan mencegah terjadinya masalah kesehatan gigi, gusi, dan lidah. Inilah mengapa sekarang ada banyak sekali macam-macam sikat gigi. Berbagai Macam Sikat Gigi dan Cara Memilihnya Berikut ini adalah jenis dan fungsi sikat gigi berdasarkan ukuran kepala, bulu sikat, dan cara mengoperasikannya 1. Ukuran kepala sikat gigi Ukuran kepala sikat gigi menentukan seberapa besar jangkauan dan keefektifannya dalam membersihkan gigi. Ada dua jenis ukuran kepala sikat gigi, yakni sikat gigi dengan kepala kecil dan sikat gigi dengan kepala lebar. Pilihlah sikat gigi yang ukurannya sesuai kebutuhan Anda. Sikat gigi kepala kecil biasanya memiliki kepala sikat dengan lebar 2,5 cm atau lebih kecil. Karena ukuran kepala sikatnya yang kecil, sikat gigi jenis ini cocok untuk membersihkan sudut dan celah-celah gigi yang sempit, terutama jika Anda memakai behel. Sikat gigi kepala lebar memiliki kepala sikat lebih dari 2,5 cm. Berkat kepala sikatnya yang lebar, sikat gigi jenis ini dapat menjangkau area gigi dan gusi yang lebih luas, sehingga menyikat gigi jadi lebih efektif, lebih cepat, dan lebih bersih. 2. Bulu sikat gigi Jenis bulu sikat gigi ada tiga macam, yakni bulu sikat halus, sedang, dan keras. Anda disarankan untuk memilih bulu sikat yang halus dan lembut, sebab bulu sikat sedang atau keras berpotensi menyebabkan sariawan serta kerusakan pada gusi, permukaan akar gigi, dan enamel gigi Anda. Selain itu, pilih juga sikat gigi yang memiliki bulu ramping, lembut dan kuat, sehingga bulu sikat mampu menjangkau sela-sela yang sempit di antara gigi Anda dan kuat untuk mencungkil plak gigi yang membandel pada permukaan atau sela-sela gigi. 3. Pengoperasian sikat gigi Dari cara mengoperasikannya, sikat gigi ada 2 macam, yakni sikat gigi manual dan elektrik. Sikat gigi elektrik adalah sikat gigi yang bulu sikatnya dapat bergerak dan berputar secara otomatis. Sementara pada sikat gigi manual, pergerakan dan perputarannya bulu sikat harus Anda kontrol sendiri. Walaupun perbedaan harganya cukup jauh, sebenarnya efektivitas kedua jenis sikat gigi ini tidak terlampau jauh. Selama Anda menyikat gigi dengan cara yang benar, baik sikat gigi manual maupun sikat gigi elektrik sama-sama ampuh dalam membersihkan plak pada gigi dan gusi Anda. Cara Merawat dan Menyimpan Sikat Gigi Selain pemilihan jenis sikat gigi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan, Anda juga harus merawat sikat gigi Anda dengan benar. Pasalnya, sikat gigi berpotensi menjadi sarang bakteri. Berikut ini adalah cara merawat sikat gigi yang baik Hindari bertukar sikat gigi dengan orang lain. Bilas sikat gigi sampai bersih setelah digunakan hingga tidak ada lagi sisa-sisa pasta gigi dan kotoran. Simpan sikat gigi dalam posisi berdiri dengan kepala sikat di bagian atas. Hindari menyimpan sikat gigi dalam wadah tertutup, sebab hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri dan jamur. Rendam sikat gigi sesekali dengan cairan hidrogen peroksida 3% atau obat kumur cair untuk membunuh bakteri yang ada pada sikat gigi. Ganti sikat gigi setiap 3β4 bulan atau setiap bulu sikat gigi Anda sudah rusak. Memiliki sikat gigi yang bagus saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Anda juga harus menerapkan kebiasaan menyikat gigi yang baik. Sikat gigi Anda setidaknya 2 kali sehari selama 2 menit dan gunakanlah pasta gigi yang mengandung fluoride. Saat menggosok gigi, pastikan Anda menyikat semua permukaan setiap gigi hingga ke sela-selanya, termasuk sela antara gusi dan gigi. Saat menggosok gigi bagian depan, sikat gigi secara lembut dengan gerakan memutar atau vertikal. Jangan lupa juga untuk menggosok lidah Anda. Selain itu, jangan lupa lakukan pemeriksaan gigi rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan. Jika masih ragu memilih sikat gigi yang tepat karena memiliki kondisi kesehatan tertentu, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter gigi.
TipsMembersihkan Gigi dengan Dental Floss, dari Pemilihan hingga Cara Penggunaan yang Tepat. Selasa, 21 Desember 2021 14:00 WIB.
Kebanyakan anak jarang menyikat gigi hanya karena alasan malas atau tidak ingin. Sikat elektrik menyediakan kemudahan dan sesi gosok gigi yang menyenangkan tanpa harus membuang banyak tenaga. Ssshh⦠berlaku juga untuk Anda yang malas, lho! Untuk menggunakannya, Anda cukup memposisikan sikat pada sudut 45º dan biarkan sikat bekerja dengan sendirinya. 2. Efektif mengurangi plak dan gingivitis Penelitian dari jurnal Clinical, Cosmetic, and Investigational Dentistry menunjukkan bahwa sikat gigi elektrik bekerja lebih efektif untuk membasmi plak. Dibandingkan dengan sikat gigi biasa, sikat gigi canggih ini terbukti ampuh mengurangi plak 21 persen lebih banyak dan menurunkan risiko gingivitis radang gusi hingga 11 persen. Kesehatan gusi secara keseluruhan juga meningkat setelah 3 bulan penggunaan rutin, terutama jika menggunakan sikat gigi elektrik yang menggunakan fitur rotation oscillation bulu sikat berputar sekaligus bolak-balik. 3. Ada timer dan tidak perlu menggosok terlalu keras agar lebih bersih Jika Anda cenderung menyikat gigi terlalu keras, risikonya gigi akan mudah rusak. Maka dari itu, sikat gigi elektrik akan memudahkan Anda untuk mengatur kelembutan tekanan pada gusi dan gigi, sekaligus juga membersihkan di waktu yang bersamaan. Banyak dari produk sikat elektrik yang memiliki fitur built-in timer yang akan menghentikan perputaran sikat secara otomatis begitu waktu habis. Dengan begitu, risiko menyikat terlalu lama dan terlalu keras yang justru merusak gigi akan dapat dihindari. Kekurangan sikat gigi elektrik Sayangnya, sikat gigi elektrik juga memiliki kekurangan. Apa saja? 1. Biaya yang cukup menguras kantong Anda harus merogoh kocek lebih dalam untuk membeli sikat elektrik. Belum lagi, bagian kepala sikat gigi harus diganti sesering mungkin. Sayangnya, banyak dari kepala sikat elektrik cadangan ini dijual terpisah. Bersiaplah untuk menyediakan biaya tambahan. Terlebih lagi, walaupun ukuran sikat elektrik bisa dua kali lipat lebih besar daripada sikat biasa, sikat ini cenderung lebih ringkih. Jika Anda menjatuhkan sikat, atau rusak karena alasan tertentu di luar garansi, biaya penggantian sikat cukup dapat membuat dompet semakin menipis. 2. Tidak praktis Sikat gigi elektrik cenderung memiliki ukuran yang lebih besar, membuatnya sulit untuk disimpan dalam tas atau koper saat bepergian. Selain itu, Anda juga perlu menyediakan baterai cadangan darurat dan tidak boleh lupa membawa charger kemana pun Anda pergi membawa sikat gigi Anda. Di rumah, Anda harus mengisi baterai sikat sebelum bisa menggunakannya. Malahan, terkadang ada sikat gigi yang harus dihubungkan dengan listrik terlebih dahulu agar bisa digunakan. 3. Tidak memberikan efek yang signifikan pada plak di gigi Memang, meski sika elektrik dapat membersihkan plak lebih baik daripada sikat biasa, perbedaan yang dihasilkan tidak terlalu signifikan. Bahkan, sebuah studi di Brazil yang melakukan percobaan penggunaan sikat elektrik pada manula menunjukkan bahwa pengurangan plak tidak jauh berbeda dan hampir serupa dengan sikat biasa. Seperti apa sikat gigi elektrik yang direkomendasikan? Bila Anda tertarik mencoba sikat elektrik, pilihlah produk yang nyaman digenggam dan mudah digunakan. Biasanya, dokter menyarankan Anda untuk memilih model dengan kepala sikat yang dapat berputar ke satu arah kemudian berganti ke arah yang lain. Sikat gigi dengan bulu getar yang cepat juga bisa menjadi pilihan tepat. Namun pada akhirnya, pilihan kembali pada preferensi masing-masing. Apapun modelnya, Anda harus tahu kapan harus mengganti kepala sikat guna memastikan sikat gigi terus bekerja secara efektif. Pastikan Anda sikat gigi setiap dua kali sehari menggunakan pasta gigi berfluorida selama dua menit. Jangan lupa menggunakan flossing untuk menjangkau sisa-sisa kotoran yang menyelip di gigi.
Perubahansifat benda pada es batu dan es krim disebut dengan mencair yaitu perubahan benda padat menjadi cair. gayung, sikat gigi, dan lain sebagainya. Benda plastik yang sering digunakan di dapur antara lain kursi kecil, tempat bumbu, tempat gelas, piring, sendok, dan tutup saji. Lembar pengamatan digunakan untuk mengetahui
Dipublish tanggal Jun 28, 2019 Update terakhir Okt 12, 2020 Tinjau pada Sep 26, 2019 Waktu baca 2 menit Menyikat gigi adalah salah satu bagian terpenting untuk mendapatkan gigi yang putih, bersih, dan sehat. Seiring perkembangan teknologi, sekarang ada banyak sikat gigi elektrik yang dijual di pasaran. Katanya, jenis sikat gigi ini lebih ampuh membersihkan gigi daripada sikat gigi biasa. Dilihat dari sisi penggunaannya, sikat gigi elektrik memang lebih praktis karena kepala sikatnya bisa berputar dan membersihkan gigi Anda dengan sendirinya. Namun kalau dari segi efektivitasnya, mana yang lebih ampuh membersihkan gigi? Iklan dari HonestDocs Orthodenti Kawat Gigi di Tooth's Kingdom Dental Care Orthodenti kawat gigi merupakan prosedur untuk merapikan gigi Pesan Sekarang Kelebihan dan kekurangan sikat gigi elektrik Sesuai dengan namanya, sikat gigi elektrik membutuhkan tenaga listrik dari baterai agar bisa berfungsi. Biasanya, daya baterai tersebut dapat diisi ulang sehingga bisa terus digunakan untuk menggosok gigi. Sementara dari bentuk fisiknya, struktur sikat gigi elektrik sebetulnya tidak jauh berbeda dengan sikat gigi manual. Sikat gigi elektrik juga terdiri dari 2 bagian, yaitu kepala sikat dengan bulu sikat yang panjangnya bervariasi serta tangkai sikat. Namun, ukuran tangkai sikat gigi ini umumnya lebih besar daripada sikat gigi manual pada umumnya. Pada bagian tangkai sikat gigi elektrik terdapat mesin yang berguna untuk memutar dan menggerakan kepala sikat. Sementara bentuk bulu pada jenis sikat gigi ini bervariasi, ada yang datar dan ada pula yang berlekuk. Baca Selengkapnya Perbedaan Fungsi Sikat Gigi Berdasarkan Bentuknya Untuk mengetahui efektivitas sikat gigi elektrik, Anda dapat mengetahuinya dengan membandingkan kelebihan dan kekurangannya. Keunggulan sikat gigi elektrik dibandingkan sikat gigi biasa adalah Cocok digunakan untuk semua kalangan, termasuk orang yang memiliki keterbatasan dalam gerak. Contohnya orang yang menderita arthritis. Efektif untuk mengurangi plak hingga 21% dan gingivitis hingga 11% lebih besar daripada sikat gigi biasa. Sikat gigi elektrik memiliki timer yang mengatur putaran bulu-bulu sikat gigi. Sikat gigi ini akan berhenti berputar secara otomatis ketika timer atau waktunya habis Baca Juga Efektivitas Sikat Gigi Elektrik Iklan dari HonestDocs Orthodenti Kawat Gigi di Tooth's Kingdom Dental Care Orthodenti kawat gigi merupakan prosedur untuk merapikan gigi Pesan Sekarang Dibalik manfaat tersebut, harga sikat gigi elektrik terbilang lebih mahal daripada sikat gigi biasa. Tidak hanya harga sikat giginya secara utuh, bagian kepala sikat gigi ini juga wajib diganti sesering mungkin dan harganya tentu jauh lebih mahal daripada sikat gigi biasa. Sementara dari segi bentuk fisiknya, sikat gigi elektrik berukuran lebih besar sehingga tidak praktis dibawa ke mana-mana. Meski kerjanya otomatis, terkadang masih ada sisa-sisa makanan atau bakteri di mulut yang luput dari jangkauan sikat gigi elektrik. Kelebihan dan kekurangan sikat gigi biasa Dibandingkan sikat gigi elektrik, penggunaan sikat gigi biasa ternyata dinilai lebih efektif dalam membersihkan gigi. Pasalnya, jenis sikat ini dapat tidak dibatasi oleh timer, sehingga Anda bisa menyikat gigi selama yang Anda mau dan daya jangkaunya juga lebih jauh. Anda juga dapat mengatur sendiri seberapa besar tekanan yang harus diberikan pada bagian sudut gigi tertentu saat menggenggamnya. Sikat gigi biasa juga jauh lebih murah, praktis dibawa ke mana-mana, dan memiliki variasi produk yang beragam, sehingga tetap menempati hati masyarakat secara umum. Namun kekurangannya, sikat gigi manual ini lebih menguras tenaga dan membutuhkan waktu ekstra, terutama untuk membersihkan plak di gigi. Lalu, mana sikat gigi yang terbaik? Pada dasarnya, baik sikat gigi elektrik maupun sikat gigi biasa sama-sama mampu membersihkan gigi dari kotoran. Anda bisa memilih salah satu dari keduanya, tergantung jenis sikat gigi mana yang Anda suka dan lebih nyaman digunakan. Iklan dari HonestDocs Orthodenti Kawat Gigi di Tooth's Kingdom Dental Care Orthodenti kawat gigi merupakan prosedur untuk merapikan gigi Pesan Sekarang Sementara bagi Anda yang sedang memakai kawat gigi alias behel, disarankan untuk menggunakan sikat gigi elektrik. Ini karena sikat gigi elektrik cenderung lebih efektif membersihkan gigi daripada yang manual. Nah, kalau Anda lebih nyaman pakai sikat gigi yang mana, sikat gigi elektrik atau sikat gigi manual? Baca Juga Cara Menyimpan Sikat Gigi 6 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Forrest JL, Miller SA. Manual versus powered toothbrushes a summary of the Cochrane Oral Health Group's Systematic Review. Part II. Journal of dental hygiene JDH 2004;782349-54. National Center for Biotechnology Information. Accessed via Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat
Menunjukkanperilaku rapi dengan menata benda-benda di sekitar ruang kelas berdasarkan dimensi (bangun datar, bangun ruang), beratnya, atau urutan kelompok terkecil sampai . Upload Loading Beranda Lainnya. 6. Silabus Lingkungan Bersih dan Sehat Kelas I_Ok . 12
Jakarta - Sikat gigi elektrik semakin lazim digunakan oleh sebagian orang. Sikat gigi merupakan cara terbaik untuk menjaga gigi tetap bersih dan bebas dari plak dan efek merusak. Namun hanya dengan membeli sikat gigi elektrik tidak menjamin hasil yang bagus. Maka harus tetap disiplin untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari serta menggunakan teknik menyikat yang listrik juga datang dengan berbagai fitur, seperti mode khusus untuk gigi sensitif, pijat gusi dan pemutih. Beberapa datang dengan sensor tekanan yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui apakah menyikat terlalu keras, atau fitur pengingat digital untuk menggantikan kepala keuntungan apa saja yang diperoleh dengan menggunakan sikat gigi elektrik? Berikut 5 keuntungan menggunakan sikat gigi elektrik seperti dikutip dari DiscoveryHealth, Selasa 27/3/2012 antara lain1. Membersihkan gigi lebih telitiSikat gigi listrik lebih baik daripada sikat gigi manual mengenai kemampuan membersihkan. Sikat gigi elektrik dapat menghilangkan plak dengan lebih baik dan lebih cepat. Desain sikat gigi elektrik memungkinkan untuk dapat mengakses area, seperti geraham paling belakang dan garis gusi. Sehingga membantu untuk mencegah gigi berlubang dan radang Menghentikan kebiasaan menyikat terlalu kerasBanyak orang yang menyikat gigi terlalu keras dan menggunakan teknik yang salah, sehingga kemudian justru menyebabkan gigi abrasi, gusi terluka dan gusi turun resesi gusi. Menyikat terlalu keras juga dapat menghapus enamel dari permukaan gigi, menyebabkan sensitivitas terhadap rangsangan dingin, panas dan rangsangan sikat gigi elektrik, maka pengguna hanya memegang sikat dan membiarkan putaran bulu sikat membersihkan gigi. Beberapa model sikat gigi elektrik bahkan memiliki sensor yang secara otomatis akan mengurangi daya jika mulai menyikat terlalu gigi elektrik merupakan pilihan terbaik bagi orang yang cenderung menyikat gigi terlalu Lebih mudah digunakan bagi orang dengan masalah motorikAmerican Dental Association ADA merekomendasikan bahwa, orang yang memiliki kondisi fisik, seperti radang sendi, mobilitas terbatas di tangan atau masalah ketangkasan manual sebaiknya menggunakan sikat gigi elektrik. Karena orang dengan masalah motorik dapat kesulitan untuk menggunakan sikat gigi Sikat gigi elektrik biasanya disertai timer sehingga dapat menyikat dengan waktu yang dianjurkanPara ahli merekomendasikan dalam sekali menyikat gigi sebaiknya dilakukan selama 2 menit, yaitu dengan menghabiskan setidaknya 30 detik di 4 sisi gigi dalam mulut. Jika menggunakan sikat gigi manual, banyak orang yang tidak memperhatikan lama waktu menyikat Lebih ramah lingkunganSikat gigi elektrik dapat dianggap lebih ramah lingkungan, karena penggantian sikat biasanya hanya dengan mengganti kepala sikatnya saja. Sedangkan sikat gigi manual, ketika harus mengganti sikat, maka harus dibuang utuh beserta gagangnya. Namun jika telah aus, sikat gigi elektrik juga perlu untuk mengganti gagangnya. del/ir
RIAU24COM - BANYAK orang mengabaikan perawatan gigi dengan membeli sikat gigi dengan kualitas yang bagus, dengan menganggap hal itu adalah hal yang biasa, padahal digunakan setiap hari agar mulut kita selalu segar dan bersih.Seperti halnya kita menjaga kebersihan mulut, sikat gigi juga perlu dibersihkan agar tidak ada kuman atau bakteri yang menempel padanya.
Anda mungkin sudah tahu bahwa sikat gigi rutin dua kali sehari sangat penting untuk menjaga kebersihan gigi. Lalu, adakah hal lain yang harus dilakukan? Nah, ternyata ada banyak fakta tentang gigi dan kebersihannya yang mungkin belum Anda ketahui. Ragam fakta menarik tentang kebersihan gigi Salah satu bagian penting dalam tubuh manusia ialah gigi. Bagian dari rongga mulut ini berfungsi untuk mengunyah dan mencerna makanan setiap harinya. Bukan hanya itu, gigi juga membantu meningkatkan estetika dan proses berbicara. Sayangnya, banyak orang belum sadar akan kondisi kesehatan giginya. Berikut ini merupakan beberapa fakta menarik tentang kebersihan gigi yang perlu Anda ketahui. 1. Sikat gigi bukan alat pembersih utama gigi Mungkin selama ini Anda mengira bahwa menyikat gigi ampuh menghilangkan plak dan kotoran pada gigi. Sayangnya, fakta tentang gigi ini tidak sepenuhnya benar. Plak pada lapisan enamel/email gigi disebabkan oleh penumpukan bakteri mulut. Bakteri akan berkembang biak jika ada asupannya, yakni kandungan gula pada sisa makanan yang menempel pada gigi. Seiring waktu, gula dari sisa makanan dan bakteri yang menempel ini akan berubah menjadi asam laktat. Asam laktat dapat menurunkan pH mulut, bahkan hingga level kritis 5,5. Sifat asam ini akan menyebabkan demineralisasi email hilangnya mineral dari lapisan email yang berlanjut menjadi karies gigi atau gigi berlubang. Tahukah Anda bahwa hanya air liur yang dapat membersihkan serta menetralkan asam pada gigi? Ya, menyikat gigi bukanlah cara utama untuk membersihkan gigi Anda. Faktanya, air liur akan membantu membilas asam dan mengurangi proses pengasaman pada rongga mulut. Cairan ini juga memiliki efek baik untuk melawan bahaya gula pada gigi. Mulut kering dan kurangnya air liur bisa menandakan masalah yang mengancam kebersihan gigi. Oleh sebab itu, sering-seringlah minum air agar produksi air liur tercukupi. 2. Kebiasaan ngemil memicu kerusakan gigi Berbagai camilan yang Anda konsumsi, seperti kue, biskuit, permen, hingga keripik, biasanya mengandung karbohidrat dan gula dalam jumlah yang cukup tinggi. Sayangnya, karbohidrat dan gula akan menghasilkan asam pada lapisan gigi paling luar. Nah, kebiasaan ngemil ini dapat menyebabkan gigi berlubang dalam waktu yang singkat. Faktanya, tubuh membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk membersihkan gula dari gigi dan mulut. Selama itu pula, bakteri pada gigi sangat aktif mengubah gula menjadi asam. Setelahnya, asam dapat dinetralkan oleh air liur. Namun, bila Anda terus-menerus memakan camilan, gigi tidak akan mampun menetralisasi kadar keasaman dalam mulut. Pada akhirnya, plak yang terbuat dari asam akan menyebabkan demineralisasi gigi. Lagi-lagi, dampaknya ialah penyakit pada gigi Anda. 3. Fluoride tidak selalu baik untuk kesehatan Berbagai produk perawatan gigi, baik pasta gigi dan obat kumur, mengandung fluoride. Ini merupakan mineral penting yang membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda. Sebagian orang mungkin menggunakan pasta gigi ber-fluoride dalam jumlah lebih besar supaya gigi lebih kuat dan putih bersinar. Padahal, fakta tentang gigi ini tidak seindah demikian. Kadar fluoride yang terlalu tinggi malah dapat merusak kesehatan dan kekuatan tulang gigi. Pada anak-anak, asupan fluoride berlebihan bisa menyebabkan fluorosis gigi. Apabila Anda tak sengaja menelan pasta gigi dalam jumlah besar, fluoride bisa meracuni tubuh dan menimbulkan gejala, mulai dari mual, muntah, hingga sakit kepala. Kadar fluoride yang terlalu tinggi juga berdampak serius bagi kesehatan, seperti menghambat penyerapan kalsium dan menyebabkan masalah pada tulang. 4. Tidak perlu berkumur setelah menyikat gigi Fakta menarik tentang gigi ini mungkin berbanding terbalik dengan kebiasaan Anda sehari-hari. Sehabis menyikat gigi dengan pasta gigi, banyak orang langsung berkumur untuk membersihkan sisa-sisa busa di mulut. Dr. Nigel Carter, CEO dari Oral Health Foundation, menyarankan agar sebisa mungkin Anda tidak berkumur dengan air setelah menggosok gigi. Mengapa demikian? Kandungan fluoride dalam pasta gigi akan bekerja lebih baik kalau tidak dibilas. Fluoride akan menempel pada gigi selama 20β30 menit setelah Anda menyikat gigi. Tidak jarang, hal ini akan menimbulkan rasa jorok atau jijik. Sebenarnya, tak ada salahnya juga untuk tetap berkumur setelah menyikat gigi. Namun, ini lebih cocok dilakukan jika Anda menggunakan pasta gigi berbentuk gel atau menjalani prosedur fluoride varnish yang mana hanya bisa dilakukan oleh dokter dan ahli. 5. Kesehatan tubuh tercermin dari kesehatan gigi Penyakit periodontal, yang terdiri dari radang gusi gingivitis dan infeksi gusi periodontitis, cukup umum terjadi pada orang dewasa yang berusia 35β44 tahun. DIkutip dari Mayo Clinic, kerusakan gigi dan infeksi mulut sering kali dikaitkan dengan masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, gangguan paru-paru, stroke, dan diabetes. Fakta menarik lainnya tentang kebersihan gigi yaitu kesehatan mulut merupakan cerminan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan Orang yang memiliki penyakit gusi umumnya berisiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit lainnya. Bahkan, ibu hamil yang mengalami penyakit periodontal lebih berisiko mengalami komplikasi, seperti preeklampsia, kelahiran prematur, dan berat badan lahir rendah. Itulah sebabnya, sangat penting bagi Anda untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Upaya sederhana ini dapat mencegah komplikasi serius yang mungkin terjadi. Bagaimana cara menjaga kesehatan gigi dan mulut? Menyikat gigi rutin dua kali sehari selama dua menit dengan sikat berbulu lembut dan pasta gigi ber-fluoride. Gunakan benang gigi flossing dan obat kumur untuk menghilangkan sisa makanan. Ganti sikat gigi setiap 3β4 bulan sekali, atau lebih cepat bila bulu sikat rusak. Konsumsi makanan sehat dan batasi makanan atau minuman manis. Berhenti merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya. Lakukan pemeriksaan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali.
Kegunaansikat gigi - Iseng Hiburan Dan Jualan Log In
- Kegunaan siwak telah banyak diketahui, terutama untuk masyarakat muslim. Siwak atau Miswak adalah tongkat pengunyah tradisional yang dibuat dari akar, ranting, dan batang berbagai telah digunakan sebagai metode alami untuk pembersihan gigi di banyak bagian dunia selama ribuan dalam bahasa Arab berarti "tongkat pembersih gigi". Hal ini mewakili tongkat berbentuk pensil dari tanaman tertentu, panjang 15-20 cm dengan diameter 1-1,5 cm, yang dikunyah di satu ujung sampai berbentuk serupa kuas. Siwak populer digunakan di Pakistan, India, dan sebagian besar negara-negara Arab, serta negara-negara Afrika Nabi Muhammad SAW kerap menggunkan miswak. Ia bahkan menyarankan umatnya untuk menggunakan miswak pada setiap mereka besar siwak terbuat dari Arak Salvadora persica, pohon yang kemudian juga dikenal sebagai "pohon sikat gigi". Namun, siwak juga bisa dibuat dari batang dari semak pohon lokal lainnya seperti jeruk, jeruk nipis, dan Mimba juga dapat digunakan sebagai alat bantu pembersihan Direct mengatakan, secara teknis miswak terdiri dari dua pegangan dasar yaitu pegangan-pena pegangan tiga jari dan pegangan tangan pegangan lima jari. Pegangan ini berguna untuk memastikan gerakan yang kuat tetapi terkendali dari ujung kuas siwak dalam rongga mulut, sehingga setiap area mulut tercapai dengan relatif mudah dan nyaman. Teknik dasar yang digunakan untuk menghilangkan plak secara mekanis mirip dengan sikat gigi dan tongkat pengunyah, yaitu menyikat vertikal dan horizontal. Bedasarkan kandungannya, siwak mengandung banyak manfaat. Misalnya silika yang bertindak sebagai bahan abrasif dapat menghilangkan noda dan endapan dari permukaan gigi. Sodium bikarbonat memiliki efek abrasif untuk menghilangkan bakteri. Asam tanin memiliki efek astringen pada selaput lendir dan terbukti anti-plak dan anti-gingivitis yang siwak juga menghambat pembentukan plak gigi secara kimia dan juga memberikan efek antimikroba terhadap banyak mikroorganisme. Kemudian, ekstrak siwak memiliki efek penghambat pertumbuhan pada beberapa meskipun siwak banyak memberi manfaat kebersihan, bulu-bulu siwak terletak di sumbu panjang tongkat, sedangkan sikat gigi ditempatkan tegak lurus dengan gagang. Dengan demikian, sulit untuk mencapai permukaan bahasa lain terkait dengan kebiasaan penggunaan siwak untuk waktu yang lama adalah pengguna tongkat mengunyah dapat menggosok gigi anterior secara berlebihan, yang terletak di area utama, tetapi tidak menjangkau gigi orang mungkin masih menggunakannya karena khasiat yang mereka dapatkan. Lalu apa bedanya siwak dan sikat gigi umum?Sikat gigi Bristle, yang merupakan sikat gigi yang paling umum dan banyak digunakan untuk kebersihan mulut, pertama kali dipatenkan di Amerika pada tahun 1887 dan sejak itu mengalami sedikit penelitian di NCBI menemukan kemanjuran siwak lebih unggul dari penggunaan sikat gigi. Penggunaa penggunaan miswak dikaitkan dengan pengurangan signifikan plak gigi dan gingivitis bersama dengan efek kebersihan peneliti menyarankan penggunaan siwak 5 kali sehari mungkin menawarkan alternatif yang cocok untuk menyikat gigi dalam mengurangi plak dan radang dan rekan-rekannya melakukan penelitian terhadap 213 pria, berusia 20 hingga 65 tahun, untuk mengevaluasi status periodontal pengguna siwak dan sikat gigi. Mereka melaporkan, status periodontal pengguna siwak lebih baik daripada sikat juga dinilai lebih efektif daripada menggunakan sikat gigi untuk mengurangi plak dan radang gusi pada sampel pria Arab miswak dan sikat gigi memiliki fungsi yang serupa, keduanya berbeda dalam desainnya. Tidak seperti sikat gigi konvensional, bulu Miswak terletak pada sumbu yang sama panjang dengan pegangannya. Akibatnya, permukaan wajah gigi dapat lebih mudah dijangkau daripada permukaan lingual atau ruang interdental. Angulasi pada sikat gigi memungkinkannya beradaptasi lebih mudah dengan permukaan gigi distal, terutama pada gigi dari sekian manfaatnya tongkat mengunyah miswak telah dikaitkan dengan tingginya tingkat resesi gingiva dan keausan gigi. Penggunaan miswak juga berkorelasi dengan tingkat keausan gigi yang tinggi. Tetapi efek samping tersebut tetap tidak menghalangi praktik kebersihan mulut tradisional ini. - Gaya Hidup Penulis FebriansyahEditor Yulaika Ramadhani
Sekarangsimak karakteristik setiap wujud benda, yuk! Karakteristik dan Sifat Benda Padat. Karakteristik benda padat adalah dapat dilihat dan dirasakan. Selain itu, benda padat memiliki bentuk dan volume yang relatif tetap. Baca Juga: 4 Peristiwa Perubahan Wujud Benda Gas, dari Menguap sampai Menyublim
tubuhmelihat mencium meraba mendengar mengecap mengunyah bekerja dibersihkan mandi gosok gigi periksa ke dokter mata hidung kulit telinga lidah gigi tangan kegunaan
bQor. 3tgkfb207m.pages.dev/7413tgkfb207m.pages.dev/1683tgkfb207m.pages.dev/2583tgkfb207m.pages.dev/213tgkfb207m.pages.dev/4453tgkfb207m.pages.dev/1743tgkfb207m.pages.dev/7563tgkfb207m.pages.dev/1843tgkfb207m.pages.dev/523tgkfb207m.pages.dev/9363tgkfb207m.pages.dev/4673tgkfb207m.pages.dev/8593tgkfb207m.pages.dev/313tgkfb207m.pages.dev/693tgkfb207m.pages.dev/359
wujud sifat dan kegunaan sikat gigi